Wasekjen Partai NasDem Hermawi Taslim menegaskan partainya berkomitmen mengawal pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga 2024. Hal itu merespons pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut deklarasi Anies Baswedan capres mengganggu konsentrasi pemerintah menangani masalah ekonomi. Hermawi lantas mempertanyakan kapasitas Hasto mengkritisi keputusan NasDem mendeklarasikan Anies lalu mengganggu konsentrasi pemerintah.
Menurut Hermawi, hingga saat ini pemerintah belum menyatakan merasa terganggu atas deklarasi tersebut. "Ini terbukti sekarang tidak ada pemerintah merasa terganggu," ujarnya. Ia menuturkan dideklarasinya Anies sebagai capres tak memiliki relevansi dengan konsentrasi pemerintah.
"Itu enggak ada relevansinya. Kan yang kita bicarakan ini, yang NasDem lakukan sekarang itu kan 2024 dan seterusnya. Jadi enggak ganggu jalannya pemerintahan," ungkap Hermawi. Bahkan, kata Hermawi, saat deklarasi Anies Sekjen NasDem Johnny Plate tetap mengikuti sidang kabinet. "Kalau Anda lihat waktu deklarasi. Bahkan waktu deklarasi itu Johnny Plate, Sekjen NasDem masih menghadiri sidang kabinet," ucapnya.
Karenanya, Hermawi menegaskan pendeklarasian Anies sebagai capres tak memiliki kaitannya dengan konsentrasi pemerintah. "Kita enggak ada relevansinya kita ganggu pemerintahan. Apa hubungannya?" tanya Hermawi. Sebelumnya, Hasto menilai pendeklarasian Anies sebagai capres malah mengganggu konsentrasi pemerintah menangani masalah ekonomi.
"Justru malah mengganggu ya berbagai konsentrasi (pemerintah) di dalam menangani masalah perekonomian," kata Hasto di kantor DPP PDIP, Jakarta, Minggu (9/10/2022).